Berikut ini adalah alat dan bahan yang saya gunakan untuk membuat kaos airbrush :
2. Kaos, untuk menghasilkan gambar yang maksimal saya menggunakan bahan 100% cotton. Hal ini di sebabkan bahan ini memiliki serat yang lebih rapat sehingga dapat menyerap cat dengan baik. Sedangkan untuk bahan kaos yang biasa saya gunakan adalah cotton combed 20s standart distro.
3. Kompresor, menggunakan kompresor berukuran sedang dengan power 1/5 HP, flow 23L/min, double switch, air thank 3.0L, weight 5,4 kg dan size 310x130x310 mm. kebetulan saya menggunakan kompresor merk proline yang saya beli pada tahun 2008 dari seorang teman dan masih awet sampai sekarang.
4. Selang, di gunakan untuk menghubungkan antara kompresor dan penbrush
5. Pensil & penghapus, di gunakan untuk penyeketan pada media kaos. Saya menggunakan pensil warna faber castle ( water colour ) karena mudah di hapus dan larut jika terkena air.
6. Airbrush, atau biasa kita sebut penbrush. Alat kecil berbentuk seperti pena inilah yang di gunakan untuk penyemprotan, dan tentunya akan menghasilkan sebuah gambar. Saya menggunakan 2 penbrush, untuk mengeblok gambar saya menggunakan penbrush dengan kualitas biasa, yaitu sagola (nozzle 0,3mm). Sedangkan untuk detail gambar saya menggunakan penbrush dengan kualitas baik, yaitu iwata HP BC Plus (nozzle 0,3mm) yang saya dapat dari seorang teman dengan barter 10 kaos airbrush.
7. Cat, menggunakan cat water base dengan merk createx. Createx adalah cat produk luar negeri dengan kualitas sangat baik yang memang di khususkan untuk airbrush pada media tekstil atau kaos, dan bukan cat sablon. Sekalipun cat ini tergolong mahal, tetapi sepadan dengan gambar yang di hasilkan. Kuat & tahan lama, hasil halus, tidak pecah, meresap di kain, warna tajam dan tidak lengket ketika kaos di lipat. Terimakasih, semoga bermanfaat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar